Senin, 21 November 2016

Banjir, Amira menyambangi lokasi

Tapteng


Masyarakat kecamatan Sarudik kelurahan Pondok Batu kembali di landa bencana banjir bandang Minggu malam (20/11/2016). Hampir seluruhnya isi yang ada di dalam rumah warga di genangi air tersebut

Mendengar informasi tersebut rombongan calon bupati Tapteng Amira langsung tanggap meninjau lokasi kejadian dengan menyalurkan tali asih berupa makanan roti ringan,mie instant dan air mineral terhadap korban yang mengungsi di salah satu rumah warga yang tidak kena musibah. Bantuan itu secara langsung di berikan calon Bupati Tapteng Amin Pardomuan Napitulu SH, MH terhadap ibu rumah tangga.

Salah seorang ibu rumah tangga Mesrawati (47) mengatakan air tersebut meluap hingga mengenangi pemukiman warga di sebabkan akibat tanggul Daerah Aliran Sungai (DAS) itu jebol di sekitar pemukiman.

“Itu tanggul yang ada di sungai Pondok Batu ini sudah rusak, makanya airnya masuk ke rumah kami. Sekarang kami sedang mengungsi di rumah yang tidak terkena banjir,” keluh Mesrah terhadap media yang mewakili para ibu-ibu.

Kerugian harta benda yang di miliki Mesra berupa, kompor masak, ruangan tempat tidur, dan isi harta benda lainnya yang ada di dalam rumah. Ia berharap tanggul tersebut segera di tuntaskan agar masyarakat di sekitar lokasi DAS aman dan tentram.

“ Tetangga saya juga rata-rata mengalami kerugian hal yang sama. Kami berharap ini lebih bagusnya,” pintanya.


Amira Akan Lakukan Pengobatan Gratis


Paslon bupati Tapteng Amira, Amin Pardomuan Napitupulu SH MH menyempatkan dirinya untuk begadang dengan  berbagi cerita dengan para warga. Amin mengungkapkan masyarakat yang terkena banjir itu akan membuka pelayanan pengobatan gratis.

“Dalam minggu ini tempat kita ini pasti kotor, demi mengantisipasi, kita bersama tim akan laksanakan pengobatan gratis. Kita berdoa terhadap Yang Maha Kuasa agar hujan ini reda, ternyata doa kita di kabulkanNya dengan tidak datang hujan malam ini,” sebut Cabup Amira sembari menyatakan dirinya pulang dari acara kerohanian KKR.

Pengusaha sukses dari Banten ini berharap pembangunan di daerah yang menjadi langganan bencana ini harus di optimalkan dan tidak jatuh pada lobang yang sama.”Pemerintah pusat tidak menginginkan hal yang seperti ini,” tegas Amin.

Setelah rombongan Amira ini memperkenalkan dirinya dan ingin bertolak Senin (21/11/2016) sekira pukul 01.00 WIB dini hari, di kesempatan itu warga meminta ingin foto bersama dengan Amin. “Bapak kami ingin berfoto dengan bapak, kalender yang terpampang di warung kami ini ternyata bapak,” ajak Mardiana Simamora (46) untuk berselfi ria di ikuti para temannya sambil mengucapkan terimakasih atas bantuan itu.




0 komentar:

Posting Komentar